Menu

Mode Gelap
Sebanyak 70 Orang di Kentucky, AS Tewas usai Diterjang Tornado Dahsyat Kemendag Cabut Larangan Penjualan Minyak Goreng Curah Berita Populer: Uji Coba Gage ke Anyer-Kunjungan Wisman 2022 Diprediksi Rendah Bosen Kerja Kantoran? Jadi Atlet MMA Aja! Di Negeri Sawit, Minyak Goreng Tak Terjangkau Belum Punya Mobil saat Merintis Karier, Andre Taulany: Ke Mana-mana Naik Angkot

TNI/POLRI

Suami Dikeroyok Secara Brutal Istri Lapor Ke Polres Rohul

badge-check


					Suami Dikeroyok Secara Brutal Istri Lapor Ke Polres Rohul Perbesar

||Rokan Hulu, Thilasia.id –|| Sebuah kasus kekerasan menghebohkan kembali mengguncang Kabupaten Rokan Hulu. 3 Orang Di keroyok secara brutal bernama Iskandar, dan Toni serta Junaidi. istri korban Jelita Murni, warga Suka maju. kecamatan Tambusai timur , melaporkan kejadian ini ke polres Rokan Hulu atas tindak pidana penganiayaan berat terhadap suaminya yang dilakukan oleh Dua Orang pelaku secara brutal yang Sudah Direncanakan.

Peristiwa mengerikan ini terjadi pada Senin, 26/05/2025 sekitar pukul 18.00 WIB, di kawasan Jln lidang kampung benteng tambusai timur. Berdasarkan keterangan Jelita, suaminya ditemukan dalam keadaan luka parah, tubuh penuh memar dan sobekan, bahkan tidak mampu berbicara karena kondisinya yang sangat kritis. Korban langsung dilarikan dan dirawat di Puskesmas Talikumain Dalu-dalu, dengan infus dan perawatan intensif.

Yang mengejutkan, dalam kondisi setengah sadar, korban berhasil menyebutkan Dua nama pelaku yang diduga kuat melakukan pengeroyokan sadis tersebut Berinisial Aj, dan Ia. Informasi yang diterima menyebutkan, para pelaku sempat mencari keberadaan korban ke kebun sebelum akhirnya melakukan aksi pengeroyokan secara brutal tersebut.

Motif Dibalik penganiyaan adalah Mengambil Brondolan Di kebun Milik Warga,namun polisi menduga adanya konflik pribadi yang belum terselesaikan.

Laporan resmi kejadian ini telah tercatat di Polres Rokan Hulu dengan nomor:

STTPL / B / 129 / V / 2025/SPKT/POLRES ROKAN HULU.

Kasus ini kini berstatus “DALAM LIDIK”, dan tengah dalam penanganan serius oleh pihak berwajib. Petugas penerima laporan, AIPDA Hendra Folta, menyatakan bahwa seluruh proses penyelidikan akan dilakukan secara menyeluruh demi memastikan keadilan ditegakkan.

Dalam pernyataannya, Jelita berharap pelaku segera ditangkap dan dihukum setimpal. “Saya tidak terima suami saya diperlakukan seperti ini. Saya laporkan agar mereka tidak melukai orang lain lagi,” ujarnya tegas.

Masyarakat Tambusai kini menanti tindakan tegas dari aparat kepolisian. Kasus ini menjadi peringatan keras bahwa kekerasan bukan jalan keluar dari konflik apa pun.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Polres Rohul Bongkar Sindikat Sumut: Mobil & Motor Dimodif Jadi Truk Tangki Ilegal Pertalite

7 Desember 2025 - 19:00 WIB

Tak Ada Tempat Bersembunyi: Pelaku Pengeroyokan Senama Nenek Diringkus Tim Resmob Kampar

22 November 2025 - 15:36 WIB

Polres Kuansing Gencarkan Edukasi Keselamatan, Kasat Lantas Sampaikan Himbauan Ops Zebra LK 2025 Lewat Radio

19 November 2025 - 13:13 WIB

Polres Kampar ‘Gelar’ Pakta Integritas Penerimaan Bintara Brimob, Kapolres: Jamin Proses Bersih & Transparan!

19 November 2025 - 12:04 WIB

Wujudkan Gizi Aman dan Berkualitas, Polda Riau Resmikan SPPG ke-11 di Inhu

19 November 2025 - 11:34 WIB

Trending di Riau