Menu

Mode Gelap
Sebanyak 70 Orang di Kentucky, AS Tewas usai Diterjang Tornado Dahsyat Kemendag Cabut Larangan Penjualan Minyak Goreng Curah Berita Populer: Uji Coba Gage ke Anyer-Kunjungan Wisman 2022 Diprediksi Rendah Bosen Kerja Kantoran? Jadi Atlet MMA Aja! Di Negeri Sawit, Minyak Goreng Tak Terjangkau Belum Punya Mobil saat Merintis Karier, Andre Taulany: Ke Mana-mana Naik Angkot

Pemerintah

Bupati Afni : Kancah Budaya Kenang Kembali Nuansa Melayu Tempo Dulu

badge-check


					Bupati Afni : Kancah Budaya Kenang Kembali Nuansa Melayu Tempo Dulu Perbesar

Siak, Thilasia.id— Suara musik Melayu berpadu dengan riuh tepuk tangan penonton mengiringi pembukaan Kancah Budaya oleh Bupati Siak Afni Zulkifli di Taman Siak Lawo, Kelurahan Kampung Rempak, Jumat malam (24/10/2025).

Kegiatan tersebut di taja oleh Dewan Kesenian Siak (DKS) ini menjadi ruang bagi seniman dan masyarakat untuk mengekspresikan cinta terhadap budaya daerah.

Diselenggarakan selama tiga hari, 24–26 Oktober 2025, Kancah Budaya menampilkan beragam pergelaran dan perlombaan kesenian seperti Stel Kandas (gaya tempo dulu), Besungut, dan Modern Dance, yang semuanya dikemas dengan nuansa kearifan lokal.

Dalam sambutannya, Bupati Afni menyampaikan apresiasi tinggi kepada DKS yang mampu menghadirkan gagasan kreatif di tengah keterbatasan anggaran.

“Tahniah kepada Dewan Kesenian Siak yang telah menggelar Kancah Budaya pertamanya. Semoga ke depan bisa diselenggarakan juga di setiap kecamatan,” ujar Afni.

Menurutnya, kegiatan seperti Kancah Budaya sangat penting di tengah derasnya arus modernisasi. Melalui pergelaran ini, masyarakat diajak kembali mengenang dan mencintai budaya tempo dulu yang penuh nilai dan makna.

“Kancah Melayu ini mengingatkan sayo dengan nuansa Melayu tempo dulu mulai dari permainan sampai keseniannyo. Sayo berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut,” ucap Afni dengan logat Melayunya yang khas.

Bupati Afni juga menuturkan bahwa dalam waktu dekat, Siak kembali akan menjadi tuan rumah pergelaran budaya nasional yang digagas oleh Kementerian Kebudayaan melalui Balai Pelestarian Budaya Wilayah IV.

“Alhamdulillah, banyak event yang datang tanpa menggunakan dana APBD. Salah satunya kegiatan Julang Budaya Siak mendatang yang akan menghadirkan lomba permainan tradisional, sarasehan budaya, pameran sejarah, susur sejarah, hingga gerai UMKM,” tutupnya penuh syukur.

Ketua Dewan Kesenian Siak Tengku Zulkarnain mengatakan, Kancah Budaya merupakan langkah awal untuk menumbuhkan kembali kecintaan masyarakat terhadap seni dan tradisi Melayu yang bahkan mulai hilang karena kemajuan teknologi.

“Kancah Budaya ini kami gelar sebagai obat rindu dari kawan-kawan DKS. Namanya ‘kancah’, karena kami ingin kegiatan ini menjadi wadah bagi segala jenis budaya agar masyarakat terus mencintai tradisi kita karena di zaman sekarang teknologi yang maju ini, tradisi kita mulai menghilang,” kata Wak Jul.

Ia berharap semoga kegiatan ini nantinya bisa terus berlanjut sebagai upaya semua pihak untuk melestarikan budaya melayu di negeri Istana.

Dengan semangat melestarikan warisan leluhur, Kancah Budaya menjadi bukti bahwa budaya Melayu tak sekadar dikenang, tetapi terus tumbuh bersama zaman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Lapas Pasir Pangarayan Hadiri Pelayanan KB Gratis Tingkat Kabupaten Rokan Hulu

20 Desember 2025 - 06:28 WIB

PSDKU Siak Tingkatkan Fasilitas Bank Sampah Pelangi dengan Cat Ramah Lingkungan

15 Desember 2025 - 07:42 WIB

Bupati Anton Tegaskan Komitmen Pemkab Rohul untuk Majukan Pendidikan di Peringatan HGN dan HUT PGRI ke-80

8 Desember 2025 - 11:33 WIB

Ketua TP PKK Rohul Kunker Ke Kunto Darussalam, Panen Raya Melon dan Penguatan Posyandu Lestari

24 November 2025 - 22:00 WIB

Ditjenpas Sosialisasikan Penguatan Pembinaan Karir JF Pembina Keamanan dan Pengamanan Pemasyarakatan

20 November 2025 - 10:22 WIB

Trending di Jakarta